Pertemuan dewan direksi Bumi Plc pada Rabu, 12 Desember 2012 lalu, yang membahas mengenai laporan Mac Farlene terkait investigasi terhadap keuangan BUMI dan BRAU. Dari pertemuan tersebut diketahui bahwa hasil penyelidikan terhadap BUMI dan BRAU telah menuju tahap akhir. Bahan investigasi MacFarlene selanjutnya salah satunya termasuk laporan terbaru dari Grup Bakrie yang menyatakan terjadi pembobolan sistem informasi sekaligus pemalsuan dokumen.
Selain masalah investigasi BUMI dan BRAU, pertemuan kemarin juga membahas mengenaiproposal Grup Bakrie dan Nat Rothschild yang menjadi fokus pemberitaan media. Dari data yang diperoleh dewan direksi Bumi Plc sendiri lebih tertarik kepada proposal yang diajukan Grup Bakrie. Meskipun demikian, dewan direksi belum mau memutuskan dalam waktu dekat karena masih menunggu hasil investigasi keluar.
Komisaris Independen Bumi Plc Sir Julian Horn Smith mengatakan dirinya lebih tertarik pada usulan Indonesia (Bakrie) dibandingkan dengan tawaran Nat Rotchschild.
Langkah selanjutnya, kami akan menilik kembali surat Bakrie dan melihat proposal Bakrie yang lebih spesifik yang membuatnya keluar dari perusahaan , ungkap Horn, seperti dikutip dari Financial Times, Kamis (13/12/2012).
Media juga memberitakan tentang tanggapan Grup bakrie tentang salah satu bahasan dalam rapat Dewan Direksi Bumi Plc kemarin. seperti yang diberitakan media, Grup Bakrie sangat menghargai dan juga mengapresiasi keputusan dewan direksi yang telah mengakui bahwa terdapat tindakan ilegal terkait pembajakan email yang terjadi terhadap para petinggi Grup Bakrie.
Keputusan Dewan Direksi Bumi Plc membuktikan bahwa informasi yang muncul selama ini hanya didesain untuk kepentingan tertentu dan kebenarannya sangat meragukan, apalagi informasi itu diperoleh secara ilegal, ujar Chris Fong, Juru Bicara Grup Bakrie, Kamis (13/12).
Menurut Fong, dengan adanya pengakuan bahwa tidak adawhistleblower, Group Bakrie tetap akan terus mengungkap siapa pelaku di belakang semua ini dan pelaku tersebut harus diadili secara hukum. Terlebih lagi, bukti-bukti yang ada semakin memperkuat indikasi bahwa ada dokumen yang sengaja diubah sedemikian rupa untuk menciptakan gambaran negatif mengenai Grup Bakrie.
Seperti yang diberitakan media, proposal Nat Rothschild sendiri tidak dapat ditindaklanjuti. Hal ini dikarenakan para investor yang mendukung Nat justru bukanlah pemegang saham di perusahaan-perusahaan yang berada dibawah Bumi Plc. Sehingga apabila tawaran Nat ini dipaksakan, justru akan merugikan pemegang saham lama.
Kabar lain mambahas tentang Nalin Rathod yang telah keluar dari jajaran direksi Bumi Plc. Sebelumnya ia menjabat sebagaiChief Executive Officer & Executive Director. Jabatan ini kabarnya akan diisi oleh Nick von Schirnding,head of corporate affairs di Bumi Plc.
Seperti diketahui sebelumnya, pengunduran diri Nalin Rathod ini menyusul Indra Bakrie yang beberapa hari lalu juga telah mengundurkan diri dari jajaran direksi Bumi Plc. Hal ini merupakan sikap yang diambil oleh Grup Bakrie untuk lepas dari Bumi Plc. Jika pihak-pihak yang terafiliasi Grup Bakrie masih menjabat dalam jajaran direksi Bumi Plc, hal tersebut cenderung menyulitkan keinginan Grup Bakrie sendiri.
Kemenangan perwakilan pengusaha Indonesia melawan pengusaha asing ini semoga bisa menjadi inspirasi bagi pengusaha lokal yang lain.
Selain masalah investigasi BUMI dan BRAU, pertemuan kemarin juga membahas mengenaiproposal Grup Bakrie dan Nat Rothschild yang menjadi fokus pemberitaan media. Dari data yang diperoleh dewan direksi Bumi Plc sendiri lebih tertarik kepada proposal yang diajukan Grup Bakrie. Meskipun demikian, dewan direksi belum mau memutuskan dalam waktu dekat karena masih menunggu hasil investigasi keluar.
Komisaris Independen Bumi Plc Sir Julian Horn Smith mengatakan dirinya lebih tertarik pada usulan Indonesia (Bakrie) dibandingkan dengan tawaran Nat Rotchschild.
Langkah selanjutnya, kami akan menilik kembali surat Bakrie dan melihat proposal Bakrie yang lebih spesifik yang membuatnya keluar dari perusahaan , ungkap Horn, seperti dikutip dari Financial Times, Kamis (13/12/2012).
Media juga memberitakan tentang tanggapan Grup bakrie tentang salah satu bahasan dalam rapat Dewan Direksi Bumi Plc kemarin. seperti yang diberitakan media, Grup Bakrie sangat menghargai dan juga mengapresiasi keputusan dewan direksi yang telah mengakui bahwa terdapat tindakan ilegal terkait pembajakan email yang terjadi terhadap para petinggi Grup Bakrie.
Keputusan Dewan Direksi Bumi Plc membuktikan bahwa informasi yang muncul selama ini hanya didesain untuk kepentingan tertentu dan kebenarannya sangat meragukan, apalagi informasi itu diperoleh secara ilegal, ujar Chris Fong, Juru Bicara Grup Bakrie, Kamis (13/12).
Menurut Fong, dengan adanya pengakuan bahwa tidak adawhistleblower, Group Bakrie tetap akan terus mengungkap siapa pelaku di belakang semua ini dan pelaku tersebut harus diadili secara hukum. Terlebih lagi, bukti-bukti yang ada semakin memperkuat indikasi bahwa ada dokumen yang sengaja diubah sedemikian rupa untuk menciptakan gambaran negatif mengenai Grup Bakrie.
Seperti yang diberitakan media, proposal Nat Rothschild sendiri tidak dapat ditindaklanjuti. Hal ini dikarenakan para investor yang mendukung Nat justru bukanlah pemegang saham di perusahaan-perusahaan yang berada dibawah Bumi Plc. Sehingga apabila tawaran Nat ini dipaksakan, justru akan merugikan pemegang saham lama.
Kabar lain mambahas tentang Nalin Rathod yang telah keluar dari jajaran direksi Bumi Plc. Sebelumnya ia menjabat sebagaiChief Executive Officer & Executive Director. Jabatan ini kabarnya akan diisi oleh Nick von Schirnding,head of corporate affairs di Bumi Plc.
Seperti diketahui sebelumnya, pengunduran diri Nalin Rathod ini menyusul Indra Bakrie yang beberapa hari lalu juga telah mengundurkan diri dari jajaran direksi Bumi Plc. Hal ini merupakan sikap yang diambil oleh Grup Bakrie untuk lepas dari Bumi Plc. Jika pihak-pihak yang terafiliasi Grup Bakrie masih menjabat dalam jajaran direksi Bumi Plc, hal tersebut cenderung menyulitkan keinginan Grup Bakrie sendiri.
Kemenangan perwakilan pengusaha Indonesia melawan pengusaha asing ini semoga bisa menjadi inspirasi bagi pengusaha lokal yang lain.
Tidak ada komentar
Posting Komentar