Ulama Sunni Di Iran Maulavi Abdul Hamid |
Kota Sunni di provinsi Sistan Zahedan Baluchistan - Ulama Sunni Maulavi Abdul mengatakan bahwa penghapusan diskriminasi, proyek yang paling penting untuk setiap provinsi.
Dia mengatakan karena provinsi ini, ada perbedaan, diskriminasi dan ketidaksetaraan.
Iran Semua Dianggap dan Dihormati
ia menunjukkan bahwa perbedaan ini ada setelah revolusi, ia berkata : Kami percaya bahwa Republik Islam dan Pemerintah dapat melakukan sebagian pelayanan, keadilan dan persaudaraan dan persaudaraan diskriminasi, karena semua Kami butuh keadilan dan persaudaraan.
Presiden Delapan puluh sembilan provinsi dalam tur-nya, pada tanggal 24 April perg kei Sistan Baluchestan.
Berita domestik ekspedisi, menulis dalam sebuah laporan bahwa Mostafa Mohammad Najjar, Menteri Negara mengalokasikan 47 juta dolar kredit untuk pembangunan dan kesejahteraan provinsi itu.
Perbatasan provinsi Sistan Baluchistan dan provinsi, kehilangan kehadiran minoritas etnis dan agama di Iran. Tekanan pada minoritas dan pengangguran yang tinggi, karena diskriminasi.
Dia mengatakan karena provinsi ini, ada perbedaan, diskriminasi dan ketidaksetaraan.
Iran Semua Dianggap dan Dihormati
ia menunjukkan bahwa perbedaan ini ada setelah revolusi, ia berkata : Kami percaya bahwa Republik Islam dan Pemerintah dapat melakukan sebagian pelayanan, keadilan dan persaudaraan dan persaudaraan diskriminasi, karena semua Kami butuh keadilan dan persaudaraan.
Presiden Delapan puluh sembilan provinsi dalam tur-nya, pada tanggal 24 April perg kei Sistan Baluchestan.
Berita domestik ekspedisi, menulis dalam sebuah laporan bahwa Mostafa Mohammad Najjar, Menteri Negara mengalokasikan 47 juta dolar kredit untuk pembangunan dan kesejahteraan provinsi itu.
Perbatasan provinsi Sistan Baluchistan dan provinsi, kehilangan kehadiran minoritas etnis dan agama di Iran. Tekanan pada minoritas dan pengangguran yang tinggi, karena diskriminasi.
Dalam tahun-tahun sebelumnya adegan kekerasan, pemboman dan penculikan telah banyak terluka. Represi dan eksekusi penentang kebijakan pemerintah di wilayah tersebut, Komite PBB tentang Penghapusan Diskriminasi Rasial, yang "diskriminasi rasial setiap hari melalui kata-kata dan tema Nfrtamyz pemerintah diskriminatif" Republik Islam Iran, mengungkapkan keprihatinan.
Diskriminasi ini selalu dibantah oleh Iran, padahal menurut konstitusi Iran Pasal XIX suku, mereka adalah sama, warna kulit, ras, bahasa, dan tingkatan.
____________________________________
sumber : http://www.mardomak.org/story/61441
Tidak ada komentar
Posting Komentar