Bedanya Allah Versi Islam dan Allah Versi Kristen
Jikalau kita membaca Kitab suci umat Islam (Al-Quran) dan Kitab Suci umat Kristen (Bible) berbahasa Indonesia maka akan kita dapati kata Tuhan yang sama yaitu ALLAH. Tetapi Allah bagi kedua agama tersebut memiliki perbedaan yang mendasar. Bagi umat Islam Allah adalah Bapa bagi umat Kristen.
Tetapi kebanyakan umat Kristen mensejajarkan Yesus dengan Bapa dan bahkan menganggap Yesus adalah Bapa. Untuk membedakan antara Tuhan Islam dan Kristen bisa kita lihat dari segi kualitasnya.
Kualitas Tuhan menurut Al-Quran dapat dibaca di salah satu ayat berikut ini :
"Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar". (QS. Al Baqarah : 255).
Tetapi kebanyakan umat Kristen mensejajarkan Yesus dengan Bapa dan bahkan menganggap Yesus adalah Bapa. Untuk membedakan antara Tuhan Islam dan Kristen bisa kita lihat dari segi kualitasnya.
Kualitas Tuhan menurut Al-Quran dapat dibaca di salah satu ayat berikut ini :
"Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar". (QS. Al Baqarah : 255).
"Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Sesungguhnya Dia akan mengumpulkan kamu di hari kiamat, yang tidak ada keraguan terjadinya. Dan siapakah orang yang lebih benar perkataan(nya) dari pada Allah?" (Qs. An-Nisaa : 87)
Dari ayat diatas dapat diambil beberapa kesimpulan bahwa Tuhan menurut Islam memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Hidup kekal
- Terus menerus mengurus makhluk-NYA
- Tidak mengantuk/Tidur
- Mengetahui apa yang di depan dan dibelakang
- Tidak ragu-ragu
Dari ayat diatas dapat diambil beberapa kesimpulan bahwa Tuhan menurut Islam memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Hidup kekal
- Terus menerus mengurus makhluk-NYA
- Tidak mengantuk/Tidur
- Mengetahui apa yang di depan dan dibelakang
- Tidak ragu-ragu
Sekarang coba anda bandingkan dengan Allah versi Kristen :
1. Hidup kekal
Matius 27:50 Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya.
Lukas 23:46 Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring: "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku." Dan sesudah berkata demikian Ia menyerahkan nyawa-Nya.
Ternyata Yesus yang dianggap Allah oleh kebanyakan kaum Kristen tidak kekal alias pernah mati.
2. Terus menerus mengurus makhluk-NYA
Tuhan lelah kepayahan dan kecapaian? (Keluaran 31: 17).
Tuhan merasa jenuh/jemu/bosan? (Yeremia 15:6).
Menurut Kristen Tuhan mereka punya rasa kelelahan???
3. Tidak tidur atau mengantuk
Matius 8:24 Sekonyong-konyong mengamuklah angin ribut di danau itu, sehingga perahu itu ditimbus gelombang, tetapi Yesus tidur.
Markus 4:38 Pada waktu itu Yesus sedang tidur di buritan di sebuah tilam. Maka murid-murid-Nya membangunkan Dia dan berkata kepada-Nya: "Guru, Engkau tidak perduli kalau kita binasa?"
Berdasarkan artikel diatas Yesus tidur
4. Mengetahui apa yang di depan dan dibelakang
Markus 11:13 Dan dari jauh Ia melihat pohon ara yang sudah berdaun. Ia mendekatinya untuk melihat kalau-kalau Ia mendapat apa-apa pada pohon itu. Tetapi waktu Ia tiba di situ, Ia tidak mendapat apa-apa selain daun-daun saja, sebab memang bukan musim buah ara.
Ayat diatas menegaskan bahwa Yesus tidak mengetahui musim buah ara.
5. Tidak ragu-ragu
Apakah Tuhan Kristen ragu-ragu?
Enaknya kita debat sambil saya meluruskan tafsir anda yang ngawur, hubungi saya di 081776689845
BalasHapus