Hadits BUKHARI:
Volume 2, Buku 26, Nomor 667:
Dikisahkan oleh 'Abis bin Rabia: Umar
mendekati Hajar Aswad dan menciumnya dan berkata "TIDAK RAGU, SAYA TAHU
BAHWA ANDA ADALAH BATU DAN TIDAK DAPAT MENDATANGKAN MANFAAT ATAU
BAHAYA BAGI SIAPAPUN Seandainya aku tidak melihat Rasulullah menciummu
aku tidak
akan mencium kamu."
*Mengapa Mencium Hajar Aswad (Baca Disini)
*Mengapa Mencium Hajar Aswad (Baca Disini)
Benar kan, Hajar Aswad asalnya memang tidak
istimewa. Lalu apakah ada yang tahu sejarahnya?. Tidak ada yang tahu.
Yang sudah di tulis dalam tulisan-tulisan di berbagai Media hanyalah
prasangka. Dan aku pun juga ingin berprasangka.
Dahulu setelah nabi Ibrahim meninggalkan Babilonia dan mengembara ke daerah India dan asia tengah Baca Disini, akhirnya dia mengembara ke arah barat.
Sesampainya di daerah yang saat itu bernama Beka, sekarang Makah (Baca Disini),
Nabi Ibrahim ditugaskan oleh Allah untuk membuat tempat peribadatan
yang pertama. Nah yang namanya pertama tentu membuat bingung, tentang
bagaimana bentuknya, dimana lokasinya dan bagaimana awalnya.
Yang pertama tentu dimana lokasinya. Nah untuk
menentukan lokasinya maka Nabi Ibrahim tentu berdoa kepada Allah, dan
Allah menjawabnya. Allah memberi tahu lokasinya dengan cara menjatuhkan
batu dari langit yang sekarang dikenal dengan Hajar Aswad.
Hal
ini mirip ketika Qabil hendak menguburkan Habil, Qabil tidak tahu
caranya, sehingga Allah mengirimkan burung Gagak untuk mengajari Habil
cara menguburkan mayat.
Karena
batu tersebut dari langit, maka batu tersebut termasuk golongan batu
meteorit. Anda jangan membayangkan besarnya batu saat menabrak bumi
sebagai batu meteor yang besar yang bisa membuat kawah, tapi kecil.
Sebenarnya tiap hari bumi kita kemasukan meteor yang kecil-kecil, dan
sebagian besar hancur di udara. Nah tempat jatuhnya batu tersebut
menjadi tempat didirikannya Ka'bah. Dan batu tersebut digunakan sebagai
arah pertama kali melakukan thawaf (mengelilingi Ka'bah). Dan kegiatan
thawaf ini diteruskan ke generasi berikutnya termasuk di agama Kristen (Baca Disini)
Yang di quran sendiri tidak pernah menyebutkan apakah hajar aswat itu, muslim malah percaya. Bagaimana ini?
BalasHapus