Hubungan Okultisme Keturunan Rothschild dan Israel

Dewan Rothschild mulai investasi multi-juta dolar mereka di negara Zionis Israel pada tahun 1882 dalam rangka untuk mempertahankan kendali mereka atas Terusan Suez dan hak air di masa mendatang.

Baron Edmond de Rothschild cabang Paris dinasti Rothschild merencanakan untuk membangun kanal di Palestina dari Ashkelon di Mediterania ke Aqaba di Teluk Aqaba.

Jadi Edmond de Rothschild membiayai dua pemukiman asli di Israel, Rishon Le Zion di Tel-Aviv dan Zikhron Ya'akov di Carmel. Pada 1934, tahun kematian Edmund de Rothschild, 125.000 hektar tanah dan lebih dari 40 pemukiman yang dibeli di bawah naungan Palestina Asosiasi Kolonisasi Yahudi Rothschild (Pica). Edmond de Rothschild yang dikenal sebagai "Bapak Yishuv" karena keterlibatannya dalam permukiman Israel awal.

Simbol okultisme Dari Israel Mahkamah Agung

Pada tahun 1966, putra Edmund James dan istrinya Dorothy de Rothschild, yang didanai banyak pemukiman, mendirikan Yad Hanadiv Yayasan yang didedikasikan untuk pembentukan Knesset dan bangunan Mahkamah Agung Israel. Mahkamah Agung Of Israel dibuka pada tahun 1992.

Mahkamah Agung Israel berdiri di sebidang tanah seberang Knesset dan sebelah Central Bank Rothschild 'Israel. Berdiri sesuai dengan Ley-Garis yang menghubungkan bangunan ke pusat Yerusalem dan Negara Museum Rockefeller. Rockefeller merupakan salah satu pendukung keuangan pertama dari Negara Zionis Israel karena minyak mereka dan aliansi keuangan dengan Rothshilds dan tujuan politik bersama.

Di pintu masuk Israel Mahkamah Agung bangunan adalah gambaran besar dari "pendiri" dari pengadilan. Gambar mencakup 4th Baron Jacob Rothschild yang pada waktu itu adalah Ketua Hanadiv parents'Yad nya.

Di luar Chamber Presiden ditampilkan huruf Mrs Dorothy de Rothschild menulis kepada Perdana Menteri Shimon Peres mengungkapkan niatnya untuk menyumbangkan gedung baru untuk Mahkamah Agung. Sesuai dengan Illuminati orientasi suaminya, para perancang bangunan diperintahkan untuk menggabungkan berbagai simbol Illuminati:

Semua mata melihat : Ini simbol okultisme adalah di sisi kiri luar gedung. Simbolisme diambil dari kitab Kejadian dimana ular yang dijanjikan Adam dan Hawa bahwa mereka akan membuka mata 'jika mereka makan dari pohon' pengetahuan 'baik dan jahat. Kata Ibrani untuk 'mata' dalam bagian ini adalah dalam bentuk tunggal. Piramida di mana mata dimasukkan merupakan perintah hirarkis Rothschild 'pemerintahan di seluruh dunia.

Salib Kristen Diinjak : Pada bagian depan kiri sisi bangunan adalah langkah-langkah yang mengarah ke sosok diadaptasi dari Salib Kristen yang dirancang untuk diinjak-injak di bawah kaki.

Mesir Obelisk : Bagian dari arsitektur luar termasuk sebuah taman dengan okultisme Obelisk Mesir. Ini melambangkan dalam budaya Illuminati asal Egypto-Israel orang Yahudi ditambah dengan visi Rothschild untuk mengikat obelisk dari New York dan London dalam serikat-aturan dunia.

Masonik Compass & Persegi Dengan "G" In The Middle : Across dari Ruang Sidang utama adalah tangga menuju ke simbol okultisme Masonik Kompas dan Square dengan "G" di tengah. The "G" diambil dari kata Yunani "gnosis" mewakili "pengetahuan" yang merupakan fokus utama dari budaya Illuminati.

Keluarga Rothschild  Membangun Kembali dari Bait Suci Yahudi

Rothschild telah menjadi sponsor keuangan utama penggalian arkeologi di Israel. The Masada Dig pertama kali dikenal kepada Israel sebagai "Edmond de Rothschild Masada Dig" di bawah naungan Dana Eksplorasi Palestina Rothschild. PEF mendirikan Biblical Archaeology Masyarakat yang menerbitkan Ulasan Arkeologi Alkitab menggembar-gemborkan sebagai otoritas pada Bait Salomo.

Pada Desember 1995, sebulan setelah Rabin dibunuh, Yerusalem Masonic Lodge didirikan berdekatan dengan Temple Mount di gua bawah tanah Raja Salomo. Pondok ini didirikan oleh Grand Master Italia Illuminati Giuliano Di Bernardo yang pada upacara pembukaan menyatakan, "Pembangunan kembali Bait Allah adalah pusat dari studi kami."

Gereja Ortodoks Kristen mengajarkan bahwa Bait Suci Yahudi dibangun kembali akan rumah Anti-Kristus yang akan menjadi seorang Yahudi. Hal ini sesuai dengan prediksi suci Nabi Daniel yang mengatakan bahwa Anti Kristus "tidak akan menganggap Allah nenek moyangnya." (Daniel 11).