Saya sudah mengatakan ini semua sebelumnya. Ketika menguraikan disonansi kognitif, kebenaran yang sederhana harus dinyatakan dan disajikan kembali.
Oleh: Henry Makow Ph.D.
Kemanusiaan telah dijajah oleh sebuah kelompok pemuja Setan, yaitu Illuminati. Umat manusia dikuasai oleh sistem setan. Kita berada di bawah serangan psikologis yang secara terus-menerus
dilakukan oleh musuh yang tak terlihat, yaitu Okultisme. Masyarakat
dunia sudah memikul belenggu berupa "kebenaran politik," yang tidak lain
merupakan sebuah konsep Partai Komunis.
Tentu saja, ini bukan gambaran yang
disajikan oleh media massa. Illuminati menggunakan media massa untuk
menipu dan menghinakan derajat kemanusiaan kita.
Illuminati adalah para bankir Kabalis
Yahudi dan jaringan mereka yang luas yaitu Freemason, mereka
mengendalikan kartel bisnis, pemerintahan, badan intelijen, gereja, think tank .. dan hampir disegala bidang penting lainnya.
Mereka menggunakan utang untuk memperbudak umat manusia di bawah dispensasi Setan. Lihatlah simbolisme pada Olimpiade London 2012 dan jika Anda masih meragukan hal ini. (Lihat lebih lanjut di sini.)
Illuminati bertanggung jawab atas keberadaan Komunisme, (negara sebagai pengganti yang memungkinkan para bankir untuk memiliki segalanya.) Komunisme merupakan milik Pemuja Setan yang sama.
Di Dunia Barat, tujuan Komunis dimajukan di bawah label "Liberalisme."
Dalam Protocols of Zion, para
bankir Kabalis mengatakan bahwa mereka harus merusak "semua identitas
kolektif goyim, kecuali mereka sendiri." Keempat tatanan dari identitas
manusia adalah agama, ras, bangsa dan keluarga.
Mereka merusak keluarga dengan menyabotase peran gender dan lembaga pernikahan.
Mereka memperkenalkan "seks bebas,"
"feminisme," "hak-hak gay" dan "pernikahan gay" untuk menghancurkan
norma-norma heteroseksual dan kelembagaannya.
Siapa yang bisa menyangkal bahwa mereka
telah melakukan semuanya ini? Siapa yang bisa menyangkal bahwa mereka
merupakan sang "pembenci" nyata yang merusak kehidupan jutaan manusia?
Mereka memutar balikan semua fakta
kejahatan ini dan mengatakannya sebagai "kemajuan," "perubahan sosial,"
"kebebasan dari penindasan," "kemerdekaan." Mereka membuat sesuatu
nampaknya seperti kejadian-kejadian spontan yang terjadi di akar rumput,
padahal sebenarnya hal tersebut merupakan rekayasa sosial yang dibikin
elit.
Siapa yang akan menyerang cinta-kasih
antara suami dan istri yaitu dengan mengajarkan kepada perempuan bahwa
laki-laki adalah pemerkosa dan pernikahan adalah merupakan "penindasan"?
Yang mengajarkan merekalah tentulah si Pemuja Setan.
Siapa yang akan menyangkal bahwa seorang
wanita perlu dukungan dari suami untuk membesarkan anak-anaknya? Siapa
lagi kalau bukan si Pemuja Setan. (Saat ini di Amerika Serikat empat
puluh persen anak-anak lahir dari single mothers.)
Siapa yang akan menyangkal bahwa seorang
anak harus dibesarkan oleh seorang ibu yang penuh kasih sayang? bukan
oleh "perawat anak"? Tentu si Pemuja Setan.
Siapa yang akan menyangkal bahwa seorang anak memerlukan kehadiran rutin seorang ayah? Tentu si Pemuja Setan.
Siapa yang akan mendefinisikan ulang lembaga pernikahan yang disucikan oleh 98% dari jumlah penduduk, siapa yang akan mengakomodasi keinginan yang jumlahnya kurang dari 5% untuk melakukan perubahan lembaga perkawinan? Tentu saja si Pemuja Setan.
Siapapun yang menyangkal keberadaan
Tuhan dan tatanan alam serta tertib moral maka ia telah masuk selangkah
untuk kemudian menjadi Pemuja Setan. Ateisme sedang meningkat di Amerika Serikat.
Mereka Menentang Tuhan
Tujuan yang ada di dalam pemikiran para
Pemuja Setan (yaitu Illuminati) adalah untuk mengubah tatanan alam
serta tertib moral Anda, dalam beberapa cara yang tidak jelas, atau
dikenal mereka menyanggah perbedaan gender manusia dalam menjelaskan
alam secara keseluruhan. Tujuannya adalah untuk menunjukkan bahwa mereka
tidak menghormati aturan, hukum Sang Maha Pencipta dengan melakukan
segala cara dan bentuk setiap perilaku yang tidak wajar menyimpang dan
bejat.
Dengan demikian, mereka menyerang segala sesuatu yang sehat, alami, murni dan baik.
Mereka menggunakan dan mengembangkan penyakit, perang, penyelewengan fungsi dan penyimpangan untuk kepentingan mereka sendiri. Mereka mendorong pergaulan bebas, pedofilia, pornografi, dan akhirnya sifat kebinatangan manusia.
Seperti orang Kristen sejati mungkin
mereka melaksanakan ajaran agamanya dengan melakukan hal-hal yang baik,
Para Penyembah Setan sebaliknya mereka melakukan apa yang bejat.
Perang. Hanya Setan yang bisa memulainya.
Mereka menyebutnya "mengubah dunia." Mereka adalah "agen-agen perubahan."
Namun apakah dunia menjadi lebih baik keadaannya?
Tidak, karena "mengubah dunia" yang
sebenarnya menurut mereka berarti perubahan sepanjang garis kebijakan
Setan. Dan itulah bagi mereka merupakan makna dari "kemajuan."
Sumber: Henry Makow Ph.D
Tidak ada komentar
Posting Komentar