Waspadai Adu Domba Rothschild Antara Prabowo dan Bakrie
Belakangan media cukup ramai memberitakan tentang kabar berbagai
pernyataan yang dilontarkan oleh Nathaniel Rothschild kepada Bumi Plc.
Media menyebutkan bahwa pengusaha Yahudi Eropa ini, menginginkan agar
Bumi Plc merombak hampir seluruh jajaran direksinya. Hal ini terkait
dengan kisruh Bumi Plc, perselisihan antara Nat Rothschild dan Grup
Bakrie.
Menanggapi usulan tersebut, Bumi Plc akan mengadakan rapat pemegang
saham Februari mendatang. Salah satu agenda utamanya adalah perombakan
direksi. Nat Rothschild mengirimkan tawaran kepada direksi dan komisaris
untuk menurunkan 12 anggota direksi dari total yang ada saat ini 14
direksi.
Pertemuan pemegang saham ini akan memberikan pilihan yang
jelas bagi para pemegang saham dan anggota dewan dalam rencana
pemisahan bisnis dengan Grup Bakrie. Pertemuan ini sudah disepakati
oleh para direktur independen, Nat Rothschild beserta koleganya, kata
von Schirnding dalam keterangan tertulis yang dikutip Bloomberg, Selasa
(8/1/2013).
CEO Nick von Schirnding dan Komisaris Utama Samin Tan, adalah
beberapa direksi Bumi Plc yang diinginkan Rothschild untuk lengser.
Sebagai gantinya, mantan bos Leighton Holdings Ltd. (LEI) Wallace King
diusulkan sebagai komisaris utama oleh Rothschild. Rothschild juga
mengusulkan dirinya kembali menjadi direktur eksekutif, dan Brock Gill
ia usulkan menjadi CEO.
Selain itu Nat Rothschild juga mengusulkan mantan anggota parlemen
Inggris, Roger Davis, dan menteri hukum Inggris, Jonathan Djanogly. Satu
nama lain yang diusulkan Nat adalah Richard Gozney, yang sebelumnya
pernah menjabat sebagai duta besar Inggris untuk Indonesia.
Dari semua yang diusulkan Nat, terdapat satu nama yang menarik dalam
usulan pengganti jajaran direksi Bumi Plc. Nat menominasikan Hashim
Djojohadikusumo, adik kandung kandidat bakal calon presiden RI Prabowo
Subianto, menjadi salah satu direktur.
Ada kepentingan apa Nat mengusulkan Hashim sebagai salah satu direktur Bumi Plc?
Apakah Nat Rothschild berusaha mengadu domba keluarga Prabowo dengan keluarga Bakrie lewat perekrutan Hashim?
Kisruh Bumi Plc, Bakrie VS Rothschild
Pada tahun 2011, kongsi Grup Bakrie dan Nat Rothschild mendirikan
Vallar Plc, yang kemudian berganti nama menjadi Bumi Plc, dengan total
nilai investasi sekitar US$ 3 miliar (Rp 28,5 triliun). Singkat cerita,
tak lama setelah perusahaan tersebut listing di bursa London, hubungan
keduanya mulai memanas.
Menurut kabar yang beredar, Nat Rothschild berniat mengambil alih
Bumi Plc dengan cara menjatuhkan harga sahamnya melalui kabar miring
seputar Grup Bakrie, yang dihembuskan oleh whistleblower. Cara licik
yang dilakukan pangeran Yahudi ini bertujuan agar saham Bumi Plc anjlok,
kemudian Rothschild akan memborongnya di harga murah.
Nat mengawali makarnya dengan menuduh anak usaha Bumi Plc di
Indonesia, PT Bumi Resources Tbk (BUMI), telah melakukan penggelapan
dana.
Berdasarkan tunduhan penggelapan dana tersebut, Nat pun meminta agar
laporan keuangan BUMI dan BRAU untuk diaudit investigasi. Audit
investigasi pun dilakukan, akan tetapi direksi dan komisaris Bumi Plc
tidak mendukung upaya Nat, dan mendesaknya untuk mundur. Nat pun
mengundurkan diri dan membuat alibi di media tentang sebab pengunduran
dirinya. Nat memutarbalikan fakta denga menuduh para direksi dan
komisaris Bumi Plc tidak dapat dipercaya dan terhasut oleh pihak Grup
Bakrie.
Grup Bakrie yang menyadari niat buruk Rothschild untuk menguasai aset
tambang Indonesia, dengan cara licik pun menyerang balik. Niat
tersebut diawali Grup Bakrie dengan cara menarik satu-persatu
personelnya dari jajaran direksi dan komisaris Bumi Plc. Indra Bakrie
dan Ari Hudaya yang pertama mundur dari Bumi Plc, dan kemudia disusul
oleh Chief Executive Officer (CEO) Bumi Plc, Nalin Rathod.
Serangan utama Grup Bakrie untuk mempertahankan aset tambang
Indonesia adalah dengan mengajukan proposal untuk melepas hubungan
dengan Bumi Plc melalui pembelian kembali saham-saham yang dipegang
Bumi Plc di aset-asetnya di Indonesia senilai US$ 1,2 miliar.
Realisasi rencana tersebut melalui pembelian kembali 29% saham BUMI
dan juga kepemilikan 85% saham BRAU, yang keduanya merupakan anak usaha
Bumi Plc. Rencana pembelian tersebut akan dilakukan secara bertahap,
dengan masing-masing bernilai US$ 278 juta dan US$ 950 juta.
Menanggapi proposal Grup Bakrie, Nat Rothschild, yang sangat ingin
menguasai Bumi Plc menyerang balik proposal tersebut dengan proposal
tandingan. Nat Rothschild berani membayar US$ 270 juta (Rp 2,5 triliun)
kepada Bumi Plc, melalui NR Investments jika dewan komisarisnya berani
memutus hubungan dengan Grup Bakrie dan Samin Tan.
Dewan direksi Bumi Plc pun merespon kedua proposal dari para pemegang
saham mayoritasnya dengan mengadakan rapat pertemuan dewan direksi.
Hasil rapat tersebut memutuskan untuk tidak bisa merespons tawaran
Rothschild yang dinilai dapat merugikan para pemegang saham yang lama.
Sedangkan Komisaris Bumi Plc menyatakan lebih tertarik untuk melanjutkan
pembahasan proposal Grup Bakrie, yang disebut tawaran Indonesia.
Waspadai Adu Domba Rothschild Antara Prabowo dan Bakrie
Kemenangan Grup Bakrie atas Nat Rothschild melalui tawaran Indonesia,
tidak membuat Nat berhenti melanjutkan makarnya. Seperti yang
dikabarkan media, Nat mencoba memecah belah pengusaha Indonesia dengan
usahanya mengadu domba Grup Bakrie dengan Prabowo.
Sebelumnya Nat pun sempat berusaha mengadu domba Grup Bakrie dan Samin
Tan dengan berbagai cara licik. Penyadapan jaringan komunikasi dan
pembajakan komputer para petinggi Grup Bakrie dan Samin Tan, pun pernah
terjadi. Media memberitakan, berdasarkan laporan investigasi berbagai
pihak ahli, cyber crime tersebut kemungkinan besar didalangi oleh Nat
Rothschild.
Berdasarkan napak tilas berbagai makar yang dilakukan Nat Rothschild
untuk menguasai aset tambang Indonesia, ia belum akan berhenti.
Pertanyaannya, apalagi rencana busuk yang akan ia lakukan untuk
mewujudkan niatnya? Dari sejarah Illuminati Dinasti Rothschild tak segan-segan memakai cara-cara licik untuk menguasai aset suatu bangsa untuk mewujudkan "NEW WORLD ORDER".(BACA DISINI)
___________________
Sumber:Usir Grup Bakrie, Rothschild Ajak Adik Prabowo Jadi Direksi Bumi
Niat Rothschild Rombak Bumi
Demi Rebut Tambang Grup Bakrie, Rothschild Rela Mundur Dari Barrick Gold
Rothschild Desak Samin Tan Mundur dari Bumi Plc
Bumi Plc pastikan menolak proposal Rothschild
Bakrie Keukeuh Rotchschild Bajak Emailnya
Post a Comment